Aspek Nilai Religiusitas dalam Teks Terjemahan Cerita Masyarakat Sasak Rare Sigar di Pulau Lombok

Lalu Wirajayadi

Abstract


Adapun tujuan penulisan artikel ini, yaitu memberikan deskripsi kejelasan informasi tentang nilai religiusitas yang terkandung di dalam cerita masyarakat Sasak Rare Sigar dan perwujudan nilai religiusitas yang terkandung dalam cerita Rare Sigar di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Selanjutnya dalam artikel ini digunakan metode observasi, dokumentasi, translitrasi/terjemahan, dan telaah. Sedangkan metode analisis data yaitu pendekatan pragmatis dan struktural. Hasil analisis teks terjemahan cerita masyarakat Sasak Rare Sigar menunjukan bahwa bentuk aspek nilai religiusitas meliputi : Ketakwaan, Pengabdian kepada Rasulullah, dan Keinginan untuk menyebarkan agama Islam. Nilai-nilai yang lebih universal seperti kesetiaan, keberanian karena benar, kedarmawanan, baik kepada orang tua maupun kepada orang lain, pengorbanan yang tulus demi yang baik, dan kesetiakawanan. Adapun wujud nilai religiusitas dalam cerita masyarakat Sasak Rare Sigar dengan tolak ukur bersifat akhlak dan prilaku dalam penganutnya meliputi: ketakwaan, keinginan untuk menyebarkan Agama Islam, dan baik kepada orang tua maupun kepada orang lain.

Kata kunci: Aspek, Nilai Religiusitas, Cerita Rakyat Rare Sigar


Full Text:

PDF

References


a. Aliana, Zaenal Arifin. 1992. Sastra Lisan Bahasa Melayu Bilitung. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Depdikbut

b. Alim, Muhammad. 2011. Pendidikan Agama Islam (Upaya Pembentukan Pemikiran dan Keperibadian Muslim). Bandug: PT. Remaja Rosdakarya.

c. Danandjaya, James. 1984. Foklor Indonesia. Jakarta: PT Grafiti Pers.

d. Efendi, Mahmudi dan Zainal Arifin. 2007. Studi Struktur dan Fungsi Cerita Rakyat Bau Nyale di Pulau Lombok. Mataram : FKIP Universitas Mataram.

e. Endra swara, suwardi. 2009. Metodelogi Penelitian Folklor (Konsep, Teori, dan Aplikasi). Yogyakarta: FBS Universitas Negeri Yogyakarta.

f. Haris. 2005. Relegiusitas Dalam Tiga Sajak Chairil Anwar yaitu : Doa kepada peminta-minta. Skripsi. Mataram. FKIP Universitas Mataram.

g. Nurdinah. Transliterasi dan Terjemahan Naskah Lontar Rare Sigar.Museum Negeri: Depdikbut

h. Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press

i. Sapiin. 2012. Tradisi Bakayat dalam Masyarakat Sasak. Mataram: Arga Puji Press.

j. Siswantoro. 2010. Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

k. Sumerep, Anang Zubaidi. 1981. Beberapa Folklor Yang Populer di Lombok Timur dan Korelasinya dengan Pendidikan (Sebuah Tinjauan Filologi Paedagosis. Yogyakarta: Perdana.

l. Mari’i. 1997. Resepsi Masyarakat Lombok terhadap Foklor Lisan Sasak Lelakaq. Mataram: FKIP Universitas Mataram.

m. Teew, A. 1988. Sastra dan Ilmu Sastra: Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya.

n. Yobee, Andreas. 2007. Struktur Cerita Rakyat dalam Kehidupan Masyarakat Suku Mee Papua. Mataram: Arga Puji Press.

o. Zuhairi. 2007. Analisis dan Aspek Religiositas Novel Salamah Karya Ali Akhmad Baktsir. Skripsi. Mataram. FKIP Universitas Mataram




DOI: https://doi.org/10.35200/solid.v10i2.429

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Jurnal Solid

Jalan Kampus Universitas Teknologi Mataram Kekalik Jaya Kota Mataram Prov. NTB - 83126
Telp:082 339 778 340

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Statistic Pengunjung